Mungkin hatiku tahu,
inilah tepat waktuku memulihkan pilu
inilah habis masaku merindu
inilah penghujung hati mendambamu
maksud hati menantimu, namun hidupku teruslah melaju, meski pedih hati tanpa bersamamu, sudah jauh dalam doa ku ikhlaskan melepasmu. .
Aku mengerti, ini sangatlah pilu
namun hatiku lebih tahu, bahwa kerinduan sejati tak mesti bersama setiap waktu. .
Kini biarkanlah langkahku ringan tanpa merindumu,
biarkanlah aku menghela bebas setiap tarikan napas tanpa mengingat namamu,
dan biarkanlah aku melangkah tenang menapaki hidup bersama ketetapan takdir yang selalu melaju tanpa jeda
simpan sudah masa itu, hanya itu hadiah terindah ku bersamamu, ,
kau tahu?
Sedikitpun tak kuasa ku coba mencegah hati untuk berhenti, berhenti mencintaimu. .
Tapi, hidup bukankah terus melangkah, usia bukankah terus merambah, dan fitrahku inginkan sempurna separuh dienku teruslah mendera. .
Aku akan bangkit, bangkitkan cinta utuh yang ku kubur bersamamu. .
Aku akan coba,
mencoba menapaki kehidupan matang sebagai seorang dewasa. .
Dan bila waktu benar-benar mengikhlaskan cinta yang ku punya dimilikinya, ku harap masa indah kita tetaplah ada. .
Bersama doa yang ku punya, ku harap cinta kita tetaplah sempurna. . . .
(Allah, rasa ini adalah milikMu. . Ringankanlah aku untuk bisa tegap melangkah meninggalkan masalalu, agar mampu ku merajut cinta tanpa bayang-bayang itu, bayangan dia yang mencintaiku dimasalalu. .)
it's time to move, ,
:)
pandanajeng20110702: 14.40
Tidak ada komentar:
Posting Komentar